Sunday, October 6, 2013

POLEMIK BLOK MAHAKAM, KAJIAN KASTRAT HIMATEKLA

HASIL KAJIAN INTERNAL KASTRAT HIMATEKLA 2013/2014
TARIK ULUR STATUS BLOK MAHAKAM, HILANGNYA KEMANDIRIAN BANGSA?

Lokasi Delta Mahakam

Delta Mahakam merupakan suatu kawasan delta yang terdiri dari beberapa pulau yang terbentuk akbat adanya endapan muara Sungai Mahakam dengan Selat Makassar, Kalimantan Timur. Kawasan ini mempunyai luas sekitar 150.000 ha. Secara administratif, kawasan Delta Mahakam berada dalam wilayah Kabupaten Kartanegara, tepatnya berada di Kecamatan Anggana, Muara Jawa, dan Sanga-Sanga.
Sejarah Pengelolaan Delta Mahakam
Kegiatan eksplorasi di Delta Mahakam dimulai pada tahun 1967. Saat itu, asing memperoleh kontrak berjangka waktu 30 tahun. Perusahaan yang mendapat kontrak adalah Total Indonesie (Prancis) dan Inpex (Jepang). Masing-masing memegang saham 50 persen. Indonesia tidak ikut dalam kepemilikan tetapi tetap mendapatkan hasil, dengan Production Sharing Contract (PSC) minyak 15:85 dan gas 30:70. Artinya, apabila asing mendapat minyak, mereka memperoleh 15 persen sedangkan Indonesia 85 persen. Dan ketika asing mendapat gas, mereka memperoleh 30 persen dan Indonesia 70 persen.

Potensi Blok Mahakam

Kontrak Blok Mahakam antara Pemerintah RI dengan Total (Prancis) dan Inpex (Jepang) akan berakir pada Maret 2017 setelah dikuasai selama lebih dari 45 tahun sejak 1 April 1967. Semula, Blok Mahakam memiliki cadangan sekitar 27 triliun cubic feet (TCF) gas dan 600 juta barel minyak, dan pada saat kontrak berakhir diperkirakan masih tersisa sekitar 6-8 TCF gas dan 100 juta barel minyak. Pada asumsi harga gas US$ 12/MMBtu dan minyak US$ 100/barel, cadangan ini berpotensi menghasilkan pendapatan kotor sekitar US$ (8 TCF x 1012 x 1000 Btu x $12/106 Btu + 100 juta x 100/barel) = US$ 106 miliar atau sekitar Rp 1100 triliun!

Sikap Pemerintah Terhadap Blok Mahakam

Melihat fakta bahwa kontrak pengelolaan blok Mahakam akan habis ada tahun 2017, pemerintah mulai bergerak untuk menentukan pengelola Blok Mahakam ke depan. Pemerintah sedang mempertimbangkan rencana PT Total E&P Indonesie untuk berinvestasi sebesar US$7,3 miliar di Blok Mahakam.

Menteri BUMN Dahlan Iskan telah memaksa Menteri ESDM Jero Wacik untuk menyerahkan pengelolaan Blok Mahakam sepenuhnya kepada Pertamina. Namun, hingga saat ini belum ada jawaban. Sementara itu Pengelola / Kontraktor existing (Total) diketahui sdh 4 kali mengirimkan surat permohonan ke Men ESDM utk dapat renewal. Menggantungnya keputusan Men ESDM itu menimbulkan spekulasi dan kontroversi yg kian meluas. Rumors, isu, dugaan, tudingan, dan anilisa liar mulai ramai disuarakan. Para aktivis permigasan RI malah menuduh pemerintah mau korupsi.

Tahun depan adalah tahun Pemilu dan Pilpres. Semua elit politik dan partai dinilai butuh modal. Ditakutkan, mereka akan mencari uang dgn cara-cara haram dan rugikan Negara, apalagi partai pemerintah atau elit penguasa. Dicurigai punya agenda busuk dibalik terkatung-katungnya keputusan pengelolaan Blok Mahakam.

Rekomendasi HIMATEKLA Terhadap Pengelolaan Blok Mahakam

Pengelolaan Blok Mahakam harus sepenuhnya diserahkan kepada anak bangsa, dalam hal ini adalah Pertamina. Hal ini harus dipustukan secepat mungkin. Beberapa alasan yang melandasi hal ini adalah :
1) Potensi nilai Blok Mahakam mencapai 1100 Triliun. Pertamina akan dapat meningkatkan value perusahaan dan tumbuh lebih besar, mampu mengembangkan bisnis secara global, serta yang terpenting menambah cadangan perusahaan /Pertamina guna meningkatkan ketahanan energi nasional yg kini tidak ada sama sekali.
2) Sikap yang ragu-ragu dari pemerintah sangat perlu dievaluasi. Dikhawatirkan, terjadi tindak SUAP dalam tubuh pemerintahan. Apalagi mendekati tahun 2014, semua elit politik membutuhkan uang untuk modal kampanye.
3) Bagi hasil dari pengelolaan Blok Mahakam sangat sedikit dirasakan dampaknya oleh masyarakat sekitar. Hal ini disampaikan Aliansi Rakyat Kaltim untuk Blok Mahakam (ARKBM) yang menyatakan kehidupan masyarakat Kaltim sangat kontras dan menyedihkan dibandingkan dengan desas desus mega proyek Blok Mahakam. Di Bontang terjadi krisis listrik. Di Muara Badak, masyarakat sekitar miskin tanpa listrik. Di Sanipah, masyarakat yang berdekatan dengan onshore miskin dan tanpa listrik. Total dan Inpex hanya mengeruk kekayaan sumber daya alam migas Kalimantan Timur tetapi tidak pernah mau membangun daerah dan masyarakat sekitar. Program CSR Total oleh ARKBM dianggap sebagai euforia dan sekedar mengangkat image Total semata, bahkan terkesan charity. Bahkan yang lebih ekstrim, masyarakat Kaltim lebih memilih merdeka dari NKRI jika pemerintah tetap ngotot memperpanjang kontrak Blok Mahakam kepada asing.
4) Sudah saatnya Bangsa Indonesia menunjukkan kemampuannya untuk mandiri dari segi teknologi dan SDM. Terlalu lama Indonesia menjadi korban imperialisme perusahaan asing.
5) Pengelolaan Blok Mahakam oleh Total dan Inpex mengakibatkan masalah pencemaran lingkungan. Data Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kaltim, sejak 2009 hingga 2011, ada peningkatan indeks pencemaran (IP) yang signifikan. Dalam penghitungan ini, BLH merujuk pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

Wednesday, August 7, 2013

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H

Assalamualaikum Warrahmatullahiwabarokatuh
Saya rezha eka dan keluarga beserta kru yang bertugas di web http://rezharejha.blogspot.com/ mengucapkan

"SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1434 H, Semoga amalan kita di bulan ramadhan diterima Allah SWT dan spirit beribadahnya kita bawa dalam kehidupan sehari-hari"

" Di dalam hadis, Rasulullah s.a.w. bersabda daripada Anas r.a. maksudnya:
Hiasilah kedua-dua Hari Raya kamu iaitu Hari Raya Puasa dan juga Hari Raya Korban dengan Takbir, Tahmid dan Taqdis."

Allaahu akbar.. Allaahu akbar.. Allaahu akbar …..
Laa – ilaaha – illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil – hamd.

Monday, August 5, 2013

Edisi Lebaran

brooh, ga mudik brooh ?

ah enggak bro, jagain kampung aja

yaelah, ga bosen tuh ga kemana-mana ?

ga lah, kan aku juga mudik ke hatinya dia #eeaaa

dia siapa bro ?

... ga ada juga ya ...



*obrolan para jomblo melihat berita mudik
*

Saturday, August 3, 2013

PERLUKAH BBM NAIK ?



Masyarakat Indonesia akhir-akhir ini tengah dilanda kebingungan. Bukan karena presidennya rangkap jabatan, bukan karena semakin banyak artis yang mencalonkan diri menjadi anggota legisalif melainkan bingung akan salah satu kebutuhan yang tidak pernah dimasukkan dalam kebutuhan pokok namun seakan menjadi denyut nadi ekonomi masyarakat, ya BBM (Bahan Bakar Minyak) bersubsidi

Presiden telah memberi sinyal bahwa akan ada kenaikan harga BBM bersubsidi dalam waktu dekat ini. Presiden telah mengatakan dalam konferensi persnya bahwa kenaikan BBM diprediksi akan jatuh pada bulan juni 2013 besok seiring dengan selesainya R-APBN 2013. Pemerintah berencana menaikkan harga BBM bersubsidi dalam upayanya menjaga kesehatan fiskal. Pemerintah merasa jika anggaran bersubsidi tidak dikendalikan maka defisit dapat membengkak mencapai Rp 353,6 triliun atau 3,83 persen dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB). Ini membuat pemerintah melanggar ketentuan Undang-undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pasalnya, dalam UU, batas defisit anggaran yang diperbolehkan ialah 3 persen.
Berita ini sungguh membuat bingung jutaan masyarakat Indonesia, pasalnya roda penggerak ekonomi masyarakat adalah BBM bersubsidi yang paling masuk akal di tengah mahalnya alat transportasi yang lain. Kenaikan harga BBM ini jelas sejelas-jelasnya akan memicu inflasi besar-besaran. Kenaikan yang diprediksi mencapai 2000 rupiah/liter tentu akan menambah banyak biaya pada transportasi yang dimana jelas para pedagang akan menaikkan harga jual mereka. Hal ini diperparah dengan berdekatannya kenaikan harga BBM dengan bulan suci Ramadhan dimana biasanya harga kebutuhan pokok melambung tinggi. Inflasi besar-besaran jelas berdampak pada industri kalangan kecil dan menengah, jika tidak mampu menyeimbangkan neraca keuangannya maka akan banyak industri kecil yang gulung tikar.
Efek inflasi ini sudah dapat kita lihat dampaknya sekarang.  Organisasi Angkutan Darat (Organda) Jawa Timur memutuskan untuk menaikkan tarif angkutan bus antar kota. Tarif baru itu akan mulai diterapkan pada 4 Mei mendatang seiring dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi (Tempo, Kamis 2 Mei 2013). Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance Ahmad Erani Yustika memprediksi kenaikan harga BBM bersubsidi sebesar 30 persen mendorong inflasi ke level 9 persen dan mengerek jumlah penduduk miskin minimal naik 1.5% per tahun (Tempo, Rabu 1 Mei 2013)

Maka persoalan BBM ini tidak lagi menjadi urusan remeh namun sudah menjadi top priority yang keputusannya harus kita kawal bersama. Sebenarnya apa akar permasalahan dari BBM bersubsidi ini ? Tentu banyak faktor yang menyebabkan masalah ini. Penulis berfokus pada tingginya kebutuhan Indonesia terhadap impor minyak di tengah banyaknya sumber cadangan minyak di negara ini.

Menurut Wakil Direktur ReforMiner Institute Komaidi Notonegoro, kebutuhan BBM dan minyak mentah nasional 40%nya dipenuhi melalui impor asing. Tentu jika kita mengimpor bahan maka kita harus menyesuaikan dengan harga minyak dunia yang naik turun seiring dengan adanya konflik di timur tengah. Pada Januari 2013, harga Indonesian Crude Price (ICP) mencapai US$ 111,07 per barel, dikatakan harga bisa naik turun bergantung pada peningkatan permintaan minyak di Amerika Serikat dan Eropa akibat musim dingin yang ekstrem dan konflik yang terus terjadi di tumur tengah. 

Hal ini menunjukkan tidak berdayanya kita terhadap tekanan asing. Padahal Indonesia memiliki cadangan sumber minyak bumi yang mumpuni. Data Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan bahwa sumber daya minyak bumi di Indonesia pada tahun 2008 sebesar 56,6 milyar barel. Indonesia memiliki 60 cekungan minyak bumi yang tersebar di berbagai pelosok Nusantara. Dari jumlah itu, baru 23 persen atau 14 cekungan yang sudah dieksplorasi dalam 30 tahun terakhir. Akibatnya, cadangan minyak bumi di 14 cekungan terkuras habis dan tinggal tersisa sembilan miliar barrel. Belum lagi dari 14 cekungan yang dieksplorasi berapa yang dikuasai sendiri oleh Pertamina selaku kontraktor utama negara. Semuanya habis dimakan oleh perusahaan asing.

 Inilah salah satu akar permasalahan yang tidak pernah dilirik, dibahas atau jarang didiskusikan, lihat saja apa yang akan dilakukan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono dalam menghadapi kenaikan BBM. Pemerintah akan memperbanyak jumlah pemberian beras bagi masyarakat miskin (raskin), cakupan pemberian Bantuan Siswa Miskin (BSM) akan diperluas, Program Keluarga Harapan (PKH) yang ditujukan kepada masyarakat yang sangat-sangat miskin, tetapi masih memiliki anak sekolah. Tidak tercantum perbaikan sarana prasarana penunjang sekolah, beasiswa ke luar negeri untuk mempelajari secara khusus pengolahan minyak mentah dan pembangunan anjungan lepas pantai dan lainnya. 

Ketidak mampuan pemerintah mengelola sisa 46 cekungan ini adalah minimnya teknologi yang ada dan sumber daya manusia yang dimiliki bangsa ini karena posisi cekungan yang berada di tengah laut. Kalau saja kita mampu mengolah sendiri minyak kita sehingga mampu memenuhi 40 % sisa kebutuhan minyak kita tentu tidak akan terjadi gonjang-ganjing yang sedimikian hebat. Pemerintah terlalu mengobral aset kita dalam kedok investasi asing. Cekungan minyak itu berada di negara Indonesia, seharusnya minyak itu dinikmati oleh rakyat Indonesia sesuai dengan amanat UUD 1945. Pemerintah terlalu berfokus pada pemenuhan kebutuhan dalam jangka pendek namun mengabaikan kebutuhan jangka panjang. Teknologi dan sumber daya manusia itulah kebutuhan jangka panjang. Perlu orang-orang pintar untuk mengelola negara ini bukan orang yang jual popularitas. Masyarakat sudah terlalu lelah dengan kondisi politik negara ini yang semakin hari semakin banci saja, jangan ditambah dengan persoalan ekonomi yang sebetulnya bisa kita cegah kalau pemerintah tidak hanya berpikir dengan IMF.


Sumber :
Kementrian ESDM. 2011. Peluang Investasi Sektor ESDM.
http://helmidadang.wordpress.com/2012/12/29/cadangan-minyak-bumi-di-indonesia/
http://www.tempo.co/read/news/2013/05/01/092477246/Harga-BBM-Naik-Penduduk-Miskin-Tambah-15-Persen
http://www.merdeka.com/uang/kenaikan-harga-bbm-buat-harga-barang-melonjak-200-persen.html

Tuesday, March 19, 2013

12 Golongan Orang Yang Didoakan Malaikat

12 Golongan Orang Yang Didoakan Malaikat

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.

"Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa: Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci." (HR. Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat.

"Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya: Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia." (HR Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim 469)

3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjamaah.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang - orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan." (Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra' bin 'Azib)

4. Orang-orang yang menyambung shaf pada sholat berjamaah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf).

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf." (Para Imam, yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah)

5. Para malaikat mengucapkan 'aamiin' ketika seorang Imam selesai membaca Al-Fatihah.

"Jika seorang Imam membaca 'ghairil maghdhuubi 'alaihim waladh dhaalinn', maka ucapkanlah oleh kalian 'aamiin', karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu." (HR. Imam Bukhari dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 782)

6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah melakukan shalat.

"Para malaikat akan selalu bershalawat (berdoa) kepada salah satu di antara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat di mana ia melakukan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata: Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106)

7. Orang-orang yang melakukan shalat Shubuh dan 'Ashar secara berjama'ah.

"Para malaikat berkumpul pada saat shalat Shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga Shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat 'Ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat 'Ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, 'Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?, mereka menjawab: Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 9140)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan.

"Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata 'aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan." (HR. Imam Muslim dari Ummud Darda', Shahih Muslim 2733)

9. Orang-orang yang berinfak.

"Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata, 'Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak'. Dan lainnya berkata, 'Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit." (HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 1442 dan Shahih Muslim 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat (berdoa) kepada orang-orang yang sedang makan sahur. Insya Allah termasuk disaat sahur untuk puasa sunnah." (HR. Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, dari Abdullah bin Umar)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.

"Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya, kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga Shubuh." (HR. Imam Ahmad dari 'Ali bin Abi Thalib, Al Musnad 754)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.

"Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain." (HR. Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily)

semoga bermanfaat dan kita termasuk salah satu ciri orang yang terdapat dalam uraian di atas.

Tuesday, February 26, 2013

Tugas seorang Khalifah


Assalamualaikum Wr.Wb.
Rezha Eka Firmansyah
4312100030
Teknik Kelautan

Manusia lahir di muka bumi ini tidak serta merta terjadi begitu saja. Tidak serta merta kemudian tidak ada tugas yang harus diembannya. Tentu jika kita kaji lebih jauh, manusia sebagai makhluk yang berbeda daripada yang lain harusnya memiliki tugas khusus yang hanya dapat dilaksanakan oleh manusia. Hal ini telah di sampaikan oleh Allah SWT melalui firmannya, Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”.” (QS Al Baqarah : 30). Tertera dengan jelas bahwa manusia adalah seorang khalifah di muka bumi. Apa saja tugas seorang khalifah ? Khalifah memiliki arti sebagai pemimpin, dengan kata lain manusia ditakdirkan untuk menjadi seorang pemimpin. Seseorang yang mampu menghadirkan ketentraman di muka bumi dengana aturan Allah SWT yang dibawakan oleh Nabi Allah Muhammad SAW.
 Agama Islam mengajarkan bahwa manusia memiliki dua predikat, yaitu sebagai hamba Allah (`abdullah) dan sebagai wakil Allah (khalifatullah) di muka bumi. Sebagai hamba Allah, manusia adalah kecil dan tak memiliki kekuasaan. Oleh karena itu, tugasnya hanya menyembah kepada-Nya dan berpasrah diri kepada-Nya. Tetapi sebagai khalifatullah, manusia diberi fungsi sangat besar, karena Allah Maha Besar maka manusia sebagai wakil-Nya di muka bumi memiliki tanggung jawab dan otoritas yang sangat besar.
Sebagai khalifah, manusia diberi tangung jawab pengelolaan alam semesta untuk kesejahteraan umat manusia, karena alam semesta memang diciptakan Tuhan untuk manusia. Sebagai wakil Tuhan manusia juga diberi otoritas ketuhanan; menyebarkan rahmat Tuhan, menegakkan kebenaran, membasmi kebatilan, menegakkan keadilan, dan bahkan diberi otoritas untuk menghukum mati manusia. Sebagai hamba manusia adalah kecil, tetapi sebagai khalifah Allah, manusia memiliki fungsi yang sangat besar dalam menegakkan sendi-sendi kehidupan di muka bumi. Oleh karena itu, manusia dilengkapi Tuhan dengan kelengkapan psikologis yang sangat sempurna, akal, hati, syahwat dan hawa nafsu, yang kesemuanya sangat memadai bagi manusia untuk menjadi makhluk yang sangat terhormat dan mulia, disamping juga sangat potensil untuk terjerumus hingga pada posisi lebih rendah dibanding binatang.
          Ketika memerankan sebagai seorang khalifah, terdapat paling tidak 2 tugas penting sebagai seroang khalifah yang harus dilaksanakan yaitu :
1. Memakmurkan Bumi
Tidaklah Allah ciptakan sesuatu di muka bumi ini sia-sia, ” Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dengan bermain-main (sia-sia). Kami tidak menciptakan keduanya melainkan dengan haq, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui .” (QS Ad Dukhaan [44] : 38-39). Sebagai seorang khalifah di muka bumi tidak layaklah bagi kita untuk menyia-nyiakan apa yang ada di bumi, berfoya-foya dengan bumi yang fana ini, menghambur-hamburkan segala sesuatu yang terkandung di dalamnya. Sepatutnya sebagai seseorang yang berakal untuk memakmurkan apa yang ada di muka bumi ini. Menebarkan kebaikan ke segala arah agar bumi ini senantiasa terjaga.
2. Memelihara Bumi
Melihara bumi dalam arti luas termasuk juga memelihara akidah dan akhlak manusianya sebagai SDM (sumber daya manusia). Memelihara dari kebiasaan jahiliyah, yaitu merusak dan menghancurkan alam demi kepentingan sesaat. Karena sumber daya manusia yang rusak akan sangata potensial merusak alam. Oleh karena itu, hal semacam itu perlu dihindari.
Allah menciptakan alam semesta ini tidak sia-sia. Penciptaan manusia mempunyai tujuan yang jelas, yakni dijadikan sebagai khalifah atau penguasa (pengatur) bumi. Maksudnya, manusia diciptakan oleh Allah agar memakmurkan kehidupan di bumi sesuai dengan petunjukNya. Petunjuk yang dimaksud adalah agama (Islam). Sebagai seorang muslim dan hamba Allah yang taat tentu kita akan menjalankan fungsi sebagai khalifah dimuka bumi dengan tidak melakukan pengrusakan terhadap Alam yang diciptakan oleh Allah SWT karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. Seperti firmannya dalam surat Al Qashash ayat 77 yang berbunyi:  dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. (QS AL Qashash : 77)  
Akibatnya jika manusia sebagai seorang khalifah lalai dalam menjalankan tugasnya tentu berimbas langsung kepada bumi yang mengakibatkan kehancuran. Hal ini bisa kita lihat sekarang bagaimana manusia seakan lupa fitrahnya sebagai seseorang yang seharusnya memakmurkan dan menjaga bumi. Keserakahan dan nafsu kita biarkan menjadi raja sehingga mengakibatkan banyak kehancuran di muka bumi. Sejak Hari Bumi yang pertama tahun 1970 hingga awal millennium baru, manusia telah membuat peningkatan emisi (gas buang) rumah kaca sebesar 70%. Perkiraan para ahli bahwa kita sedang kehilangan 137 jenis tanaman, hewan dan serangga setiap harinya karena penebangan hutan-hutan hujan. Atau sama dengan 50.000 jenis setiap tahunnya. Seiring dengan lenyapnya spesies-spesies di hutan hujan, demikian juga dengan berbagai macam pengobatan penyakit-penyakit yang mengancam hidup manusia. Sekarang ini, 121 obat-obatan yang dijual ke seluruh dunia berasal dari tanaman obat-obatan. Sementara itu 25% dari perusahaan obat-obatan di Barat mengambil bahan dari ramuan tanaman dari hutan hujan, dan lebih sedikit 1% dari pohon-pohon dan tanaman-tanaman tropis ini telah diuji coba oleh para ilmuwan. Hutan hujan pernah meliputi 14% dari permukaan bumi. Sekarang hanya tersisa sekitar 6% dan menurut perkiraan para ahli hutan hujan yang tersisa itu akan habis dikonsumsi kurang dari 40 tahun. 1 sampai 1,5 hektar hutan hujan lenyap setiap 1 detik sebagai konsekuensi tragis pembangunan di negara-negara industri dan berkembang.
Hal ini sudah disampaikan Allah SWT melalui firmannya yaitu, “dan telah Kami tetapkan terhadap Bani Israil dalam kitab itu: “Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar“. (QS Al Isra : 4)
"...Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah...” (QS Al Baqarah : 30).
Efek yang ditimbulkan tentu tidaklah kecil, jelas sekali bahwa kita semakin mendekati akhir zaman dimana bumi ini semakin tidak layak untuk dihuni karena perbuatan tangan manusia sendiri, tangan kita sendiri. Maka sudah seharusnya manusia untuk kembali menyadari fitrah dirinya sebagai seorang penjaga dan pemimpin di muka bumi ini untuk menghindari murka Allah dan semakin hancurnya bumi yang indah ini.

Sunday, February 17, 2013

Ukuran Utama Kapal

Dasar ukuran utama kapal yang harus diperhatikan saat mendesain kapal adalah sebagai berikut :

1. Loa = Length Over All yaitu panjang maksimum lambung kapal yang diukur sejajar dengan permukaan air


2. Lwl = Length Waterlines yaitu ukuran kapal yang diukur mulai dari fore peak hingga ujung buritan. Lwl 
ini juga sebagai syarat air di kapal yaitu titik maksimum kapal tenggelam saat sudah bermuaan penuh..


3. Lpp = Length Between Perpendicular yaitu ukuran kapal diukur mulai dari fore peak hingga after peak. 

4. Midship = adalah garis tengah kapal, diukur dengan cara Lpp / 2

5. FP = Fore Perpendicular adalah garis tegak depan yang melalui perpotongan garis air dengan linggi haluan

6. AP = After Perpendicular adalah garis tegak belakang yang berhimpit dengan sumbu poros kemudi

7. B = Lebar kapal, diukur dari main deck pada posisi midship

8. H = Tinggi geladak kapal, dikur dari midship dari dasar kapal hingga main deck 

kalau ada yang salah mohon dikoreksi ya masih belajar juga soalnya :D


Dikutip dari kuliah  Bapak Ir. Mas Murtedjo, M.Eng




Saturday, February 16, 2013

Macam-macam bangunan lepas pantai


Jenis struktur lepas pantai yang digunakan sekarang ini sangat banyak, namun sebagian besar struktur lepas pantai yang ada pada saat ini digunakan untuk  eksplorasi dan eksploitasi minyak bumi dan gas alam. Jenis-jenis dari bangunan lepas pantai tersebut dapat dilihat seperti di bawah ini :
  1. Jacket atau template 
Fixed Jacket offshore strucure adalah merupakan suatu unit konstruksi yang dirancang untuk dipergunakan selama ladang minyak di lokasi tersebut masih produktif, biasanya sekitar 20 tahun
2. Tower
Tower juga dipasang dengan bantuan jacket tetapi dapat dioperasikan di laut dalam. Seperti jenis jacket atau template, pile dimasukkan melewati jacket dan dipancangkan sampai tanah keras. Kemudian tower ditempatkan di atas jacket. Pada umumnya tower mempunyai daya apung (self-bouyant) karena jacket tidak dapat menyokong beban yang terlalu berat. Deck dipasang dan di las di atas tower.
3. Caissons
Platform kecil dengan deck kecil dibutuhkan untuk operasi di laut dangkal (kurang dari 60 m) dengan kandungan minyak yang tidak banyak.



4. Concrete Gravity Platform
Platform jenis ini dipasang apabila tanah keras di dasar laut tidak jauh dari permukaan lumpur. Pondasi struktur dibuat berbentuk lingkaran dan terbuat dari beton. Pondasi yang berat ini menyokong beberapa tower dan deck baja.
5. Steel Gravity Platform
Jenis platform ini dibangun apabila tanah dasar laut terdiri dari batuan keras.
6. Hybrid Gravity Platform
Bagian dasar platform terbuat dari beton dan beton menopang rangka baja dimana deckbaja diletakkan.
7.  Compliant Structures
Struktur jenis ini akan bergerak apabila ada gaya luar yang bekerja padanya. Hal ini disebabkan karena kekakuannya tidak besar. Struktur ini biasanya diikatkan pada dasar laut, misalnya guyed tower dan sistem penambatan tunggal (single point mooring system), TLP (Tension Leg Platform) dan juga struktur terapung lainnya.





ada juga semi submerisable


Friday, February 15, 2013

Something to say

Assalamualaikum...
Postingan pertama di tahun 2013 padahal uda bulan kedua haha, Alhamdulillah semester pertama cukup menenangkan hati, IP alhamdulillah setelah desas desus tidak enak yang mengatakan tradisi IP di teknik kelautan dari taun ke taun mengerikan. Super sekali teman-teman seangkatan, IP nya ada yang hampir 4, keren pokoknya. Kondisinya berbalik dengan kabar pengaderan yang semakin tidak jelas saja.

Dalam sebuah kegiatan kader mengader tentu saja output yang baik adalah harapan dari semua tim pengader, saya juga pernah mengalami yang demikian. Ga tau deh kata apa yang harus digunakan untuk menggambarkan kondisi yang sekarang. Bagus tidak, jelek pun tidak menurut saya pribadi.

Sesuatu yang mengganjal dalam pikiran saya yang saya tidak pernah saya ucapkan ternyata semakin kuat. Secara umum pengaderan di ITS menyenangkan menurut saya walau menguras emosi, mau marah ga boleh, disimpan juga lama-lama jadi penyakit hati. Intinya positif saja, apa yang anda pikir buruk belum tentu buruk, apa yang anda pikir baik belum tentu baik, sesungguhnya Allah sesuai dengan prasangka hambanya.
kata terakhir, cepat tanggaplah, diem doang ga menyelesaikan masalah